Bireuen- Aceh Beritalima.com Pemerintah Kabupaten Bireuen H Ruslan M Daud bersama rombongan Safari RamadhanTim 1 (satu) berangkat dari Pendopo Bupati bireuen itu berkunjung ke Mesjid Al-Munawarah, Desa Mesjid Baro, Kecamatan Samalanga, Bireuen, Senin malam (29/05/2017).
Acara Tim Safari Ramadhan yang digelar tersebut turut hadir mantan anggota dewan Askari, tokoh-tokoh Agama dan tokoh pemuka tingkat Kecamatan Samalanga serta undangan lainnya.
Bupati Bireuen H Ruslan M Daud dalam sambutan singkatnya kepada warga Desa Mesjid Baro, Kecamatan Samalanga mengatakan, masih banyak yang belum bisa terpenuhi dalam hal pembangunan selama dirinya yang telah menjabat lima tahun sebagai Bupati Bireuen,
"Pembangunan disisa-sisa masa tugas didalam kecamatan-kecamatan yang menjadi kebanggaan masyarakat Bireuen, mengingat masih banyaknya kec lain yang memerlukan dan membutuhkan pembamgunan sebagaimana yang kita harapkan bersama, "kata H Ruslan.
Dikesempatan itu, Bupati Ruslan memohon maaf atas semua kekurangannya, yang belum tercapai selama ini, walaupun demikian ada sedikit lebih alokasi dana terhadap Kecamatan Samalanga, dibandingkan Kecamatan lainnya demi mudah tercapai proses pembangunan yang berkelanjutan, juga menyerahkan "Bungong Jaroe" (buah tangan) dan bingkisan lainnya seperti Wireless dan Tikar Mushalla serta Dana Tunai untuk Mesjid AL-Munawarah tersebut.
Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Bireuen H Jufliwan kepada Beritalima.com dihalaman Pendopo Bupati Bireuen (29/05) menjelaskan, ke empat Tim Safari Ramadhan tersebut terdiri dari Tim I dipimpin langsung Bupati Bireuen H Ruslan M Daud, Tim II dipimpin Wakil Bupati Bireuen Ir,Mukhtar Abda M,Si, Tim III dipimpin langsung Sekda Bireuen Ir,Zulkifli SP dan Tim IV dipimpin lansung Asisten I Mursyid SP, atau mewakilinya, demikian H Jufliwan. (Abdullah Peudada)
Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi Globalaceh.com. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.