JAKARTA, - Presiden Jokowi telah mengirim pengajuan pertimbangan perubahan kementerian ke DPR. Ada sejumlah kementerian yang diubah namanya, digabung, dan dipisah.
Surat Presiden Jokowi telah diterima DPR sekitar pukul 12.30 WIB, Rabu (22/10/2014) hari ini. Ada 6 perubahan yang disampaikan Presiden Jokowi lewat surat. Selain 6 perubahan ini, kementerian yang lain masih sama dengan Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II.
"Surat ini nanti akan dibawa ke paripurna. Kita inginnya secepatnya, besok. Sekaligus untuk membahas alat kelengkapan dewan," kata Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (22/10/2014).
Berikut 6 pembaruan di kabinet Jokowi-JK seperti yang disampaikan oleh Taufik Kurniawan:
1. Menteri PU dan Menteri Perumahan Rakyat digabung menjadi Menteri PU dan Perumahan Rakyat.
2. Menparekraf menjadi Menteri Pariwisata.
3. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dipisah menjadi dua, yaitu Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah, dan Menteri Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi.
4. Menteri Kehutanan dan Menteri Lingkungan Hidup dijadikan satu menjadi Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup.
5. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi jadi dua, yaitu Kementerian Tenaga Kerja dan Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal.
6. Menko Kesejahteraan Rakyat diubah jadi Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. (Bagus Prihantoro Nugroho/detikNews/bn)
-
▼
2014
(292)
-
▼
Oktober
(50)
- Rachmat Gobel Diminta Segera Cabut Permendag 44/20...
- Rachmat Gobel Harus Buang ''Telor Busuk'' Warisan SBY
- Pulau Sapudi Gelar Kontes Sapi Madura
- Di Kabinet Kerja, Arief Yahya Jabat Menteri Pariw...
- Berikut 34 Menteri Kabinet Kerja Jokowi-JK
- Kabinet Jokowi-JK Diumumkan Minggu, Calon Menteri ...
- Lewat Bara JP Jatim, Ahmadi Akan Jalan Kaki Dari S...
- Selingkuhi Bendahara, Pendeta GKII Bekasi Alex Pan...
- Ini Kementerian Baru Kabinet Jokowi-JK
- Mayjen TNI Andika Perkasa Jabat Danpaspampres
- Bank Papua Kembali Menjadi Tuan Rumah Panen Rejeki...
- Ini Kesan Mujiono, Kusir yang Bawa Kuda Jokowi-JK
- Bara JP Jatim Beri Ucapan Selamat Kepada Presiden ...
- Hari Ini “Mulyono” Si Tukang Kayu Itu Resmi Jadi P...
- Jangan Ganggu Jokowi, Biarkan Jokowi Bekerja
- Kolonel Toni Haryono, Pilot Sukhoi yang Kini Jadi ...
- Paspampres Uji Kelayakan Kereta Kuda untuk Acara S...
- Konser Rakyat Salam 3 Jari Libatkan Puluhan Musisi
- KMP3R Akan Kawal Pemereinahan Jokowi-JK
- Prabowo: Jokowi Adalah Seorang Patriot
- Begitu Pentingnya Wawasan Kebangsaan
- IPW: Segera Copot Kapolda Babel, Barang Bukti Tima...
- Kalau Jokowi-JK Dijegal,Gubernur Kalbar Tuntut Ref...
- Bara JP Berharap Kesejahteraan Prajurit TNI Lebih...
- Berita Foto : Bara JP Jawa Timur Hadiri Peringatan...
- HUT TNI Yang Ke-69 ; Bersama Rakyat TNI Kuat
- TNI Buka Pendaftaran Perwira Prajurit Karier TNI T...
- KNPB ancam demo tuntut Dua Wartawan Perancis dibeb...
- 19 Narapidana Kabur Dari Lapas Kelas II A Narkotik...
- Ibadah Kurban sebagai Bentuk Peningkatan Keimanan
- Warga Dusun Nek Doyan Pertanyakan Proses Penangkap...
- Proses Seleksi Dituding Tidak Fair, Baznas Padang ...
- KPK Siap Bantu Pencegahan Korupsi Kemenhan
- Diduga Korupsi Rp280 Miliar, Anggota DPR RI Asal P...
- Aksi Damai, Bara JP Jatim Sampaikan Aspirasinya Ke...
- Kepengurusan DPC LAKI P.45 Kota Medan Sukses Terbe...
- Hakim Tipikor Tolak Eksepsi Pemberi Suap Rudi Rubi...
- Polisi Ringkus Pemeras Saksi KPK
- Serius Perhatikan Kaum Lansia, Bupati Sijunjung & ...
- Permak Desak KPK Usut Dugaan Korupsi Setya Novanto
- Ricuh Sidang Perdana DPR Diperkirakan Bakal Berlanjut
- Sempat Khawatir Ikutan Korupsi, Moreno Pasang Niat...
- Aktivis Kecam Pengesahan Tersangka Korupsi Jadi An...
- Presiden SBY Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila
- Wagub Sumbar Beri Warning: Mentawai Jangan Jual Pu...
- Gubernur Sumbar Lepas Jenazah Chairul Darwis
- Sapma PP Kota PadangTuntut Legislatif Aplikasikan ...
- Kejagung Telah Kantongi Bukti Gratifikasi Wakajati...
- Tersangka Korupsi, 5 Anggota DPR Batal Dilantik Ha...
- Pancasila, Antara Ironi & Kesaktian Teruji
-
▼
Oktober
(50)
Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi Globalaceh.com. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.