Home »
» Ziarah ke Makam Ulama Pencetus Lambang Ka’bah PPP, Upaya Hidupkan Spririt Perjuangan
Ziarah ke Makam Ulama Pencetus Lambang Ka’bah PPP, Upaya Hidupkan Spririt Perjuangan
Written By nasional on Selasa, 06 Desember 2022 | 14.30
JOMBANG - dalam rangka Milad AMK ke 24 Pimpinan Nasional Angkatan Muda Ka'bah ( PN AMK) menggelar Roadshow ke seluruh Indonesia, kali ini wilayah tujuannya adalah Jawa Timur, sebagai salah satu basis AMK yang terbilang cukup progresif dalam pergerakan dengan melaksanakan ziarah ke makam Sang Pencetus lambang Ka'bah PPP, KH. Bisri Syamsuri.
Ziarah pada Sabtu (3/12/2022) tersebut merupakan wujud syukur atas 24 tahun perjalanan AMK juga bertujuan menghidupkan spirit perjuangan nilai-nilai ke-Islaman tetap melekat menjadi magnet perjuangan PPP dan para kader AMK.
Dikesempatan tersebut, Sekjen AMK Ainul Yaqin berharap para kadernya meneladani perjuangan KH Bisri Syansuri sang pencetus lambang Ka'bah di Partai PPP.
“Mneginjak usia 50 tahun Partai PPP, mari kita meneguhkan Kembali kebangkitan PPP sekaligus bentuk syukur kami kader AMK menjadi bagian perjuangan para Ulama' PPP untuk merawat Islam rahmatan Lil alamin di Indonesia.
“Kami bangga menjadi penjaga warisan perjuangan Ulama' seperti Mbah Bisri, kita teguhkan bahwa PPP sebagai rumah politik Umat Islam di Indonesia,” uvap Ainul dengan mantap.
Dikesempatan lain Ketua Umum AMK, Rendhika Harsono membenarkan bahwa ziarah ke makam Ulama' salah satu pendiri NU dan inisiator lambang Ka'bah PPP ini adalah bagian dari rasa syukur semua kader AMK di seluruh Indonesia, kami berikhtiar menjadi role model perubahan dan pembawa semangat pembaharuan perjuangan politik Islam PPP, dengan segala pendekatan progresif yakni Youth, Moderate And Change."
"Jangan lupa AMK selalu Istiqomah merawat spirit nilai-nilai ke-Islaman rahmatan Lil alamin, salah satunya dalam konteks politik anak muda PPP masa depan."
"Semoga usia 24 tahun AMK dan menjelang 50 tahun usia PPP, gelorakan kebangkitan Partai berlambang Ka'bah akan semakin kokoh, mengakar dan besar untuk persatuan dan pembangunan di Indonesia." kata Rendhika.
Related Article
Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi Globalaceh.com. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.